Madu sebagai Anti Depresan: Manfaat dan Cara Mengonsumsi

Cara Minum Madu yang Benar agar Khasiat Maksimal

Cara Minum Madu yang Benar agar Khasiat Maksimal

Madu dikenal memiliki khasiat sebagai obat sejak zaman dahulu. Manfaat dan potensi tersebut berkat kandungan nutrisi yang ada di dalam cairan manis ini.
Meski sudah tak asing sebagai salah satu obat tradisional, tetapi masih belum banyak orang tahu bagaimana cara minum madu yang benar.

Cara mengonsumsi madu ternyata tidak boleh sembarangan. Dengan mengonsumsi madu secara rutin dan dengan cara yang tepat, kita dapat merasakan khasiatnya lebih maksimal.
Berikut cara minum madu yang benar, dirangkum dari berbagai sumber.

1. Jangan seduh madu dengan air panas
Cara minum madu yang benar, jangan campur dengan air panas.
Mungkin banyak dari kita kerap mencampurkan madu dengan air panas agar larut dan terasa hangat di tenggorokan. Padahal sebenarnya cara tersebut tidak tepat.

Dilansir dari laman healthshots.com, menambahkan madu dengan air panas dapat menjadi racun pada tubuh. Madu juga tidak boleh dimasak atau dipanaskan dalam kondisi apapun. Oleh sebab itu, sebaiknya madu dikonsumsi langsung atau mencampurkannya dengan air biasa.

2. Minum madu sebelum makan
Melansir Healthline, madu baik dikonsumsi sebelum makan atau saat keadaan perut kosong. Minum madu sebelum makan dapat mengatasi masalah lambung dan pencernaan.
Anda dapat mengonsumsi madu sebanyak 1-2 sendok sebelum makan untuk menjaga kesehatan lambung dan pencernaan.

3. Minum madu sebelum tidur
Selain sebelum makan, madu juga baik dikonsumsi sebelum tidur. Mengonsumsi madu sebelum tidur dapat membantu mengatasi batuk di malam hari.

Tak hanya itu, mengonsumsinya sebelum tidur juga dapat membuat tidur jadi semakin nyenyak, membuat tulang lebih kuat, dan meningkatkan kesehatan jantung.

4. Minum madu secukupnya
Cara minum madu yang benar, minum secukupnya.
Madu juga sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan. Lantas berapa banyak sebaiknya madu diminum dalam sehari?Aturan minum madu dalam satu hari adalah satu sendok teh sekali minum. Jumlahnya bisa 2-3 kali dalam sehari.

Meski mengandung beragam nutrisi penting seperti antioksidan, namun madu bisa dikatakan sejenis gula. Jadi mengonsumsinya berlebihan dapat menyebabkan kadar gula darah Anda naik.Minum madu dalam jumlah besar, terutama secara konsisten dalam jangka waktu lama, dapat membuat berat badan bertambah dan meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes tipe 2 atau penyakit jantung.

5. Tidak semua bisa minum madu
Dikutip dari Webmd, meski memiliki kandungan dan nutrisi yang baik untuk tubuh, tetapi madu tidak bisa dikonsumsi semua usia.

Sebagai contoh, anak yang berusia kurang dari satu tahun tidak boleh mengonsumsi madu. Hal ini karena madu dapat menyebabkan botulisme, yakni keracunan makanan yang langka dan parah.

6. Saat sakit tenggorokan
Cara minum madu yang benar saat sakit tenggorokan.
Madu juga dapat dikonsumsi untuk terapi tambahan sakit tenggorokan. Efek antiinflamasi dan antibakteri yang terkandung di dalamnya mampu mengatasi sakit tenggorokan, merujuk laman Mayoclinic.

Untuk mengobati sakit tenggorokan, Anda dapat mengonsumsi satu sendok makan madu sebanyak dua kali sehari. Anda juga dapat mencampurkan madu dengan air lemon atau teh hangat. Minumlah secara perlahan untuk melegakan tenggorokan yang terasa sakit.

7. Saat butuh meningkatkan imunitas
Dalam penelitian Honey and Health: A Review of Recent Clinical Research yang diterbitkan NCBI, madu dapat dimanfaatkan untuk penyembuhan berbagai penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Hal itu karena kandungan antioksidan dan antibakteri yang terkandung di dalam madu mampu meningkatkan sistem imun tubuh.

Caranya dengan menambahkan satu sendok madu dan jus lemon ke dalam segelas teh hangat di pagi hari dan meminumnya sebelum sarapan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *